Alter Bridge (III)

Alter Bridge (III)

Seperti yang pernah saya sebutkan di post terdahulu, bahwa pesonil Alter Bridge menyebutkan band ini kembali aktif setelah album terbaru Creed terbaru keluar dan menjalani beberapa tur,  ternyata memang terjadi. Bulan Oktober 2010 ini, band dengan vokalis Myles Kennedy ini kembali merilis album baru yang diberi nama “AB III” (Jangan salah persepsi dengan nama grup pop asal Indonesia AB Three, ya? Hahahaha…).

Setelah cukup sukses dengan album kedua “Blackbird” yang menegaskan ciri grup ini yang lebih keras (baca: Heavy) dari Creed, ternyata pada album baru ini semakin dipertebal (baca lagi: more Heavy), sehingga pada dua sampai tiga kali penulis mendengarkan seluruh album ini penulis mengalami kesulitan menemukan benang merah antara album kedua (Blackbird) dengan album terbaru band ini. Akhirnya butuh dua hari buat penulis untuk menyukai album baru ini. Komentar pun dari “what?” menjadi “great”… Dan kembali (lagi-lagi, setelah lagu ‘In Loving Memory’ pada album ‘One Day Remains’) ada satu lagu yang membuat penulis merinding mendengarnya, lagu berjudul “Wonderful Life”. Coba dengar deh…

Anda mungkin bertanya-tanya kenapa saya memperbandingkan grup ini dengan Creed? Baiklah, bagi anda yang belum tahu, bahwa sebenarnya Alter Bridge dan Creed ini mempunyai personil aktif yang sama, kecuali hanya pada vokalisnya. Alter Bridge mempunyai vokalis bernama Myles Kennedy, sedangkan Creed bernama Scott Stapp. Personil lainnya adalah sama, yaitu Mark Tremonti (lead gitar), Brian Marshall (bass) dan Scott Phillips (drum).

Personil Alter Bridge menyatakan bahwa AB III adalah album bernuansa “gelap”. Dalam sebuah wawancara, Myles Kennedy menyatakan bahwa secara lirik, album baru ini lebih gelap dan “berkaitan dengan banyak keraguan” – tidak seperti album sebelum nya yang cenderung positif dan penuh harapan. Dan secara musikal, mereka mempunyai intensitas dan memasukkan hal yang “gelap” kedalamnya. Mark Tremonti pun menyampaikan pandangannya bahwa album ini adalah refleksi apa yang terjadi pada saat ini. Ini merupakan rekaman yang berkaitan dengan “mood” saat itu dimana Myles Kennedy sedang diguncang iman dan kepercayaannya. Tapi Tremonti menambahkan, masih ada lagu berlirik positif di album terbaru ini.

No.      Title     Length

1.         “Slip to the Void”       4:55

2.         “Isolation”       4:15

3.         “Ghost of Days Gone By”      4:28

4.         “All Hope Is Gone”     4:51

5.         “Still Remains”            4:47

6.         “Make It Right”          4:18

7.         “Wonderful Life”        5:22

8.         “I Know It Hurts”       3:57

9.         “Show Me a Sign”       5:58

10.       “Fallout”          4:24

11.       “Breathe Again”          4:24

12.       “Coeur d’Alene”          4:33

13.       “Life Must Go On”     4:34

14.       “Words Darker Than Their Wings”     5:21

Rating  : 3.5 of 5 stars

Dalam album ini, penulis menjagokan lagu All Hope Is Gone, Isolation, Wonderful Life, I Know It Hurts, dan Show Me a Sign.

Oh iya…

Dalam album ini, Myles Kennedy juga menyumbangkan permainan gitarnya sebagai lead gitar. Dan ini, seperti diakui Myles, merupakan hal baru baginya.

Album Alter Bridge:

–          One Day Remains (2004)

–          Blackbird (2007)

–          AB III (2010)

Sumber : wikipedia and others

Catatan : tulisan ini juga terdapat di blog Poetimusically di Blogger

Freak Kitchen

Origin: Gothenburg, Sweden

Genres: Heavy metal, Hard rock, Progressive metal

Years active: 1992 – present


Freak Kitchen’s style of music is influenced by many genres besides the traditional heavy metal, ranging from jazz to pop. The band described their third album as “A corny little heavy-pop-rock-Latin-world-jazz-avant-garde-metal-blues-record straight from hell!”. The newest album “Land of the Freaks”, which was released in late October 2009, features a lot of indian inspiration and the band is also joined by the two indian musicians V. Selvaganesh & Neyveli S Radhakrishna on several tracks.

The lyrics of Freak Kitchen often contain heavy criticism against capitalist society, conformity, racism and the attitude of huge record companies.

Frontman Mattias Eklundh is widely known as a guitarist of high technical ability, and live shows often contain parts where Eklundh plays the guitar using several foreign objects such as a “vibrating dildo”. Eklundh has also released three solo albums, Sensually Primitive (1996) (under the pseudonym Mr Libido), Freak Guitar (1999) and Freak Guitar – The Road Less Traveled (2004).

They also co-headlined Fuel Great Indian Rock 2008 alongside Sahg and Satyricon.

Personil:

* Mattias “IA” Eklundh – Vocals and Guitar (1992-sekarang)

* Christer Örtefors – Bass and Vocals (2000-sekarang)

* Björn Fryklund – Drums (2000-sekarang)

ex-personil:

* Christian Grönlund – Bass and Vocals (1992-2000)

* Joakim Sjöberg – Drums and Vocals (1992-2000)

Diskografi:

* Appetizer (1994)

* Spanking Hour (1996)

* Junk Tooth – EP (1997)

* Freak Kitchen (1998)

* Dead Soul Men (2000)

* Move (2002)

* Organic (2005)

* Land of the Freaks (2009) DOWNLOAD

Band history from wikipedia